Menggiatkan Literasi

Bhinneka Tunggal Baca adalah sebuah komunitas Literasi Informasi yang memiliki beberapa kegiatan nyata kepada masyarakat Indonesia. Seperti apa sepak terjangnya? Apakah berkontribusi atau hanya mencari sensasi? 

Ide awal komunitas ini yaitu mencukil kutipan penulis Zen RS, yang mengatakan "Yang berbahaya dari menurunnya minat baca adalah meningkatnya minat berkomentar" sebagian founder komunitas BTB merasakan fenomena tersebut, belum lagi tambahan maraknya "hoax" yang terjadi akibat arus informasi yang sangat pesat. 

Beberapa persoalan tidak dapat hanya diselesaikan dengan sebuah jawaban, ada yang lebih membutuhkan tindakan daripada sekedar retorika belaka. Dengan berbagai keterbatasan akhirnya lapak baca buku gratis di tempat, menjadi sarana literasi yang autentik untuk kita realisasikan. Hari minggu pada Car free day yang berlokasi di Sudirman-HI menjadi ruang publik pilihan kami, tepatnya disebrang gedung UOB, kami menjajakan buku beserta tempat baca dengan waktu yang terbatas yaitu mulai pukul 07.30 wib hingga Car free day usai.

Terbentuk dari tanggal 26 april 2018, kegiatan lapak baca baru mulai beroperasi pada tanggal 13 Mei berdasarkan upload-an Instagram kami @bhinnekatb 

Kami ingin mengusik pandangan masyarakat bahwasanya membaca yang bagian dari pembelajaran, tidak terbatas hanya diruang kelas atau instansi pendidikan, tetapi dapat dilakukan diruang publik. Kami memiliki cita-cita meningkatkan minat baca masyarakat Indonesia, lintas generasi, karena hanya dengan meningkatkan IQ anda kita dapat menurunkan HOAX. 

Seiring sejalan, masyarakat mulai menyadari keberadaan BTB, karena awalnya mereka mengira kita berjualan buku. Hingga muncul pertanyaan, kalian dapat dana darimana? Siapa yang mendanai kalian? Sebelum orang itu melanjutkan rasa penasarannya, kami bergegas menjelaskannya dengan cara seksama dalam tempo yang sesingkat-singkatnya.  Kami berjalan sendiri tanpa bantuan lembaga apapun, kami komunitas mandiri. Untuk koleksi, kami membawa buku bacaan masing-masing penggiat, dan sebagian lainnya kami mendapat donasi dari teman-teman seperjuangan. 

Semoga tindakan kami bermanfaat paling tidak untuk diri kami masing-masing, mudah-mudahan juga untuk masyarakat Indonesia agar lebih melek terhadap informasi.